Jumat, 14 November 2014


AGL
ANAK GUNUNG LAWU


Sebuah Organisasi Peduli Lingkungan dan Search And Rescue yang didirikan di Surakarta pada tanggal 10 November 1997.
Adapun basecamp AGL berada diPosko Induk, Jalur Pendakian Cemoro Kandang serta mempunyai sekretariat di Surakarta.
Tujuan AGL adalah menggagas, mengusahakan, mengkoordinasikan dan membina kegiatan kepecinta alaman guna mengembangkan mental, moral, spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisik sehingga menjadi seseorang yang memiliki kepedulian terhadap sesama manusia serta alam dan lingkungan.
AGL adalah organisasi yang keanggotaannya bersifat sukarela, tidak membedakan suku, ras, golongan ataupun agama.
AGL sendiri bukanlah organisasi nirlaba, bukan organisasi kekuatan politik, bukan juga bagian dari salah satu organisasi kekuatan sosial politik serta tidak menjalankan kegiatan politik praktis.


AGL berkewajiban dan berupaya dengan segala usaha dan kegiatan AGL diarahkan untuk nencapai tujuan organisasi. Usaha untuk mencapai tujuan itu diarahkan pada pembinaan mental, jasmani serta peningkatan ilmu pengetahuan teknologi, keterampilan dan kecakapan melalui berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan kepecinta alaman disesuaikan dengan perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia. Untuk menunjang usaha dan mencapai tujuan, diadakan sarana dan prasarana yang memadai berupa organisasi, personalia, perlengkapan, dana , komunikasi dan kerjasama.
Proses menjadi anggota adalah sebagai berikut :
  1. Mengisi dan mengembalikan formulir permohonan keanggotaan kepada pengurus.
  2. Mengikuti pelatihan-pelatihan yang telah ditentukan oleh pengurus.
  3. Sebagai bukti keanggotaan pengurus akan menerbitkan surat keputusan dan Nomor Regestrasi Anggota.


BERSIH DESA TRADISI KHAS MAGETAN


        Tradisi bersih desa (ada yang menyebut syukuran desa, sedekah bumi, selamatan desa) merupakan tradisi yang berlangsung di desa-desa di Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta maupun Jawa Barat. Tradisi itu biasanya digelar pada saat suroan atau tahun baru Saka. Namun juga tak jarang dige- lar setelah masa panen. Tak jarang Bersih Desa di beberapa desa, baik di Magetan, MadiunPonorogo, Ngawi maupun Pacitan digelar meriah dengan beberapa pertunjungan tradisional, seperti tayub, wayang kulit, reog ponorogo, campur sari, ludruk, ketoprak, hingga orkes Melayu atau Gambus dan karnaval pawai arak-arakan. Bahkan di beberapa desa yang memiliki tempat wisata seringkah dilak sanakan besar-besaran dan meriah untuk menarik wisatawan. 
        Lihat saja di desa-desa di sekitar Te­laga Sarangan, Kec. Plaosan, Magetan, tradisi bersih desa selalu dibarengkan dan berlangsung dalam beberapa hari dalam bulan Jawa Ruwah, menjelang bulan Ramadhan. Dan puncak rangkai­an Sejak siang hari beberapa warga berkumpul di pusat dusun menunggu atraksi reog ponorogo yang akan bekeliling dusun. Lalu sorenya, warga berkumpul di makam atau punden untuk menggelar selamatan, yang dipungkasi dengan pergelaran kesenian tayub.
       Keunikan muncul saat warga berbondong-bondong ke makam dusun dan berkumpul di sebuah balai. Usai pembagian tumpeng selamatan kepada warga, maka seni tayub dimulai, yang diawali pengalungan sampur (selendang tari) kepada kepala desa. Lalu diikuti sekretaris desa dan kamituwo, dan kemudian warga yang ingin menari bersama dua pesinden.
       “Tradisi selamatan desa atau bersih desa ini digelar tiap tahun, ini sebagai salah satu bentuk rasa syukur kepada Tuhan yang sudah memberikan kecukupan hasil panen dan ketenteraman di desa,”ujar Adi Sucipto, Kades Tegalarum.
Menurut Adi Sucipto, tradisi ini sudah mengalami pergeseran sesuai jamannya. Misalnya, dulu hampir semua warga berbondong-bondong ke punden, tapi sekarang sudah berkurang. Bila dulu digelar besar-besaran hingga semalaman, tapi sekarang cukup sederhana dan tidak sampai maghrib sudah selesai. “Semua tergantung kondisi di desa masing-masing. Karena kepercayaan masyarakat, maka tiap tahun pasti diadakan meskipun sekedar selamatan di balai desa atau balai dusun,”ujar mantan anggota pasukan perdamaian PBB di Kamboja ini.
Bersih desa dilangsungkan acara rit­ual adat larung sesaji Telaga Sarangan. Selain bersyukur kepada Tuhan, melalui acara adat ini kami juga ingin memohon agar Telaga Sarangan tetap lestari dan warganya hidup sejahtera,” ujar Sunarto, sesepuh desa di sekitar Telaga Sarangan.
          Dalam ritual adat ini, Tumpeng Gono Bahu setinggi dua meter lebih, diarak dan dilarung ke dalam Telaga Sarangan. Tumpeng ini, merupakan simbol ucapan syukur warga Sarangan kepada Tuhan YME atas limpahan rahmat dan berkah selama satu tahun penuh.
Selain Tumeng Gono Bahu, masih terdapat lagi tumpeng ukuran besar yang berisi sayuran dan hasil bumi di sekitar Telaga Sarangan.
“Selain untuk melestarikan budaya, kegiatan ini juga untuk meningkatkan jum­lah kunjungan wisatawan ke Telaga Sa­rangan,” Kata Bupati Magetan, Soemantri, yang memimpin acara tersebut.

Jumat, 31 Oktober 2014


Batik Sidomukti, Batik Khas Magetan


Hampir setiap daerah mempunyai tradisi membuat batik, salah satunya Kabupaten Magetan, yang terkenal dengan Batik Sidomukti.Desa yang merupakan sentra perajin batik di Magetan adalah Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan. Bagi para wanita di desa ini, menorehkan canting di atas kain bukanlah hal yang sulit. Sebab keahlian tersebut telah diperolehnya secara turun-temurun sejak tahun 1970-an.Sekilas, Batik Sidomukti tidak jauh berbeda dari batik daerah lainnya. Namun, sebenarnya Batik Sidomukti Magetan mempunyai ciri khusus pada motifnya, yakni motif “Pring Sedapur” atau serumpum bambu.
batik sidomukti magetan 2“Motif ini diambil dari rumpunan tumbuhan bambu yang tumbuh mengelilingi kawasan Dusun Papringan di Desa Sidomukti, tempat batik tulis ini dibuat untuk pertama kalinya. Waktu itu sekitar tahun 1970-an,” ujar Ketua Kelompok Perajin Batik Pring Sedapur, Mukti Rahayu, Umiyati (42), Jumat.
Kelompok Perajin Batik Mukti Rahayu ini memiliki anggota sebanyak 25 orang. Mereka semuanya adalah ibu-ibu asal desa setempat yang tetap tekun mempertahankan budaya asli Magetan dan Indonesia pada umumnya, agar tidak lekang oleh waktu.
Umiyati menerangkan, untuk membuat sebuah batik diperlukan kesabaran dan ketelitian. Pembatik di Desa Sidomukti mengaku tetap mempertahankan keaslian proses pembuatan batik secara tradisional. Tak heran jika pengerjaan sebuah batik membutuhkan waktu empat hari hingga satu minggu lamanya.
“Hal ini untuk mempertahankan keasliannya dan kepuasan konsumen. Meski demikian, perajin batik Sidomukti juga melayani batik cap untuk memenuhi kebutuhan pelanggannya. Jadi semua tergantung dari keinginan pelanggan. Batik tradisional atau tulis ada, demikian juga untuk batik cap juga tersedia,” katanya.
Dengan segala kekurangannya, Batik Pring Sedapur Magetan ini telah dijadikan sebagai salah satu ikon Kabupaten Magetan. Implementasinya, belasan ribu pegawai negeri sipil di seluruh Magetan telah memakai seragam dengan corak Pring Sedapur setiap hari tertentu.
Namun, Umiyati mengaku, secara umum keberadaan Batik Sidomukti sangat terpuruk. Keberadaan batik khas Magetan dengan motif Pring Sedapur ini, dari tahun ke tahun semakin kalah bersaing di tingkat pasar lokal akibat masuknya Batik Solo, Yogyakarta, dan Pekalongan.
“Meski Batik Pring Sedapur telah diakui oleh pemerintah daerah setempat sebagai batik khas Magetan, namun terus terang perhatian dari Pemkab Magetan sendiri dinilai masih kurang. Sehingga kami sulit berkembang. Hal ini diperparah dengan keberadaan batik dari daerah lain yang masuk Magetan,” ujar Umiyati.
Ia mengaku, batik tulis bermotif serumpun bambu ini rata-rata dijual seharga Rp65 ribu hingga Rp300 ribu untuk berbagai jenis kain. Pemasaran batik ini masih untuk pasar lokal, namun ada juga beberapa yang datang dari luar Magetan seperti Lamongan, Surabaya, dan Yogyakarta.
Belum dipatenkan
Lebih lanjut Umiyati menagatakan, meski sudah diakui oleh pemda setempat, namun batiknya belum memiliki hak paten. Meski tanpa hak cipta dan hak paten, kelompok perajin batik ini tetap berkarya. Bahkan kini, mereka telah banyak memodifikasi motif batik Pring Sedapur dengan motif tren selera pasar. Motif cendrawasih dan bermacam jenis bunga digabungkan dengan motif seonggok bambu.
Para anggota kelompok pembatik ini mengaku, meski upah dengan yang sangat minim untuk perajin tersebut, namun mereka tetap terima lantaran tidak mempunyai kesibukan lain selain membatik. Sedikit banyak upah yang mereka terima, menjadi pendapatan pokok keluarga selain bertani.
Karena upah yang sangat minim tersebut, Umiyati dan perajin lainnya pun pesimistis, terkait kelanjutan regenerasi perajin batik Pring Sedapur. Umiyati mengatakan, banyak warga muda di sini yang enggan membatik. Mereka lebih senang setelah lulus dari sekolah langsung bekerja ke luar daerah ataupun ke luar negeri.
“Kami sangat pesimistis terhadap kelanjutan proses produksi batik khas Magetan ini. Pemuda di sini lebih menyukai kerja di kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan Semarang,” kata Umiyati.
Meski demikian, di tengah berbagai kendala tersebut, pihaknya telah berkomitmen untuk terus mempertahankan dan mengembangkan batik, budaya bangsa yang telah dipatenkan keberadaanya di tingkat internasional oleh UNESCO, sebagai budaya dunia yang bernilai tinggi. *

Nasi Pecel khas MAGETAN




Magetan terdapat banyak warung pecel yang sangat terkenal diantaranya "pecel Parti" yang berada di Kauman -Magetan, di warung ini dijual menu spesial Pecel khas Magetan yang sangat "mak nyusss" dengan harga ekonomis. selain "pecel Parti" sebenarnya masih banyak warung pecel yang lain yang tidak kalah dalam hal rasa dan harga......diantaranya "pecel Mbah Darmi" sebelah utara pasar Baru, "pecel Terung" di desa terung dan masih banyak lagi yang lainnya.


Selain pecel banyak makanan lain yang menjadi ciri khas Kabupaten Magetan yang mempunyai rasa "Ngangeni"diantaranya Ayam Panggang Gandu, Ayam panggang kalang, Sate kelinci, kelinci goreng Jabung, tepo tahu dan cemilan-cemilan yang sangat banyak ragamnya. 




Rabu, 24 September 2014

SEKOLAH TERCINTA.... . 
SMANTI ....  
JAYA LUAR BIASA <3

 XI MIA 4 
ARSCOUTI.....

  XI MIA 4
6 SERANGKAI....

Selasa, 23 September 2014



























just never stop to loving you 
waiting...
praying...
wish you realize....
wherever yo go....
my heart always run to search where you're...
(OPLAS)

All Of Me - John Legend | Terjemahan Lirik Lagu Barat

What would I do without your smart mouth
Apa yang kan kulakukan tanpa mulut pintarmu

Drawing me in, and you kicking me out
Menghelaku, dan kau menendangku

Got my head spinning, no kidding
Kau buat aku pening, sungguh
I can't pin you down
Aku tak bisa membuatmu diam
What's going on in that beautiful mind
Apa yang terjadi di dalam pikiran yang indah itu

I'm on your magical mystery ride
Aku ada di dalam kendaraan misterimu yang ajaib
And I'm so dizzy 
Aku sungguh pusing 
Don't know what hit me
Tak tahu yang mengenaiku 
But I'll be alright
Tapi aku kan baik-baik saja
My head's underwater
Kepalaku di dalam air
But I'm breathing fine
Tapi aku bisa bernafas tanpa kesulitan
You're crazy and I'm out of my mind
Kau gila dan aku tak waras
Cause all of me
Karena sepenuh diriku

Loves all of you
Mencintai sepenuh dirimu

Love your curves and all your edges
Kucinta lengkungan dan semua tepimu

All your perfect imperfections
Semua ketaksempurnaanmu yang sempurna

Give your all to me
Berikanlah sepenuh dirimu padaku

I'll give my all to you
Kan kuberikan sepenuh diriku padamu
You're my end and my beginning
Kaulah akhir dan awalku

Even when I lose I'm winning
Meski saat kalah pun aku menang

Cause I give you all of me
Karena kuberikan sepenuh diriku padamu

And you give me all of you, oh
Dan kau berikan sepenuh dirimu padaku


How many times do I have to tell you
Berapa kali harus kukatakan padamu

Even when you're crying you're beautiful too
Meskipun saat menangis kau tetaplah cantik

The world is beating you down 
Dunia ini mengecilkan hatimu

I'm around through every mood
Aku kan selalu ada 

You're my downfall, you're my muse
Kaulah kehancuranku, kaulah lamunanku

My worst distraction, my rhythm and blues
Gangguan terburukku, ritme dan bluesku

I can't stop singing, 
Aku tak bisa berhenti bernyanyi, 

It's ringing in my head for you
Selalu terngiang senandung di kepalaku untukmu

Cards on the table, we're both showing hearts
Kartu di meja, kita berdua kan tunjukkan gambar hati

Risking it all, though it's hard
Pertaruhkan segalanya, meski berat terasa

I give you all of me
Kuberi kau sepenuh diriku

And you give me all, all of you, oh
Dan kau beri aku sepenu dirimu, sepenuh dirimu, oh

Sabtu, 20 September 2014

ditya nov that's me ...
just a girl ...
love someone in silent

Jumat, 19 September 2014


KABUPATEN MAGETAN

Kabupaten Magetan adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur,Indonesia. Ibukotanya adalah Magetan. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Ngawi di utara, Kota Madiun dan Kabupaten Madiun di timur,  Kabupaten Ponorogo, serta Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Wonogiri (keduanya termasuk provinsi Jawa Tengah). Bandara Iswahyudi, salah satu pangkalan utama Angkatan Udara RI di kawasan Indonesia Timur, terletak di kecamatan Maospati. Kabupaten Magetan terdiri atas 19kecamatan, yang terdiri dari 208 desa dan 27 kelurahan. Kabupaten Magetan dilintasi jalan raya utama Surabaya-Madiun-Yogyakarta dan jalur kereta api lintas selatan Pulau Jawa, namun jalur tersebut tidak melintasi ibukota Kabupaten Magetan. Satu-satunya stasiun yang berada di wilayah kabupaten Magetan adalah Stasiun Barat terletak di wilayah Kecamatan Barat. Gunung Lawu (3.265 m) terdapat di bagian barat Kabupaten Magetan, yakni perbatasan dengan Jawa Tengah. Di daerah pegunungan ini terdapat Telaga Sarangan(1000 m dpl), salah satu tempat wisata andalan kabupaten ini, yang berada di jalur wisata Magetan-Sarangan-Tawangmangu-Karanganyar. Magetan dikenal karena kerajinan kulit (untuk alas kaki dan tas), anyaman bambu, rengginan, dan produksi jeruk pamelo (jeruk bali) serta krupuk lempengnya yang terbuat dari nasi.

TEMPAT WISATA DI MAGETAN JAWA TIMUR YANG WAJIB DIKUNJUNGI

1.    TELAGA SARANGAN

Telaga Sarangan yang juga dikenal sebagai telaga pasir ini adalah sebuah telaga alami yang terletak di kaki Gunung Lawu Magetan. Berjarak sekitar 16 kilometer arah barat kota Magetan. Telaga ini luasnya sekitar 30 hektar dan berkedalaman 28 meter. Dengan suhu udara antara 18 hingga 25 derajat Celsius. Obyek wisata Telaga Sarangan ini cocok sebagai tujuan anda untuk merayakan Tahun Baru nanti. Telaga ini juga merupakan obyek wisata andalan Magetan. 

Fasilitas dari Obyek wisata Telaga Sarangan antara lain : adanya dua hotel berbintang, 43 hotel kelas melati, dan 18 pondok wisata. Di samping puluhan kios cendera mata, pengunjung dapat pula menikmati indahnya Sarangan dengan berkuda mengitari telaga, atau mengendarai kapal cepat/speed boat.
Fasilitas obyek wisata lainnya pun tersedia, misalnya rumah makan, tempat bermain, pasar wisata, tempat parkir, sarana telepon umum, tempat ibadah, dan taman. Dan di setiap malam penghujung tahun baru diadakan pesta kembang api di sekitar telaga yang indah ini.

2.   TELAGA WURUNG
Dengan jarak +- 2 km ke arah timur dari Sarangan, anda akan di suguhkan pemandangan yang indah yaitu Telaga Wahyu atau masyarakat sekitar menyebutnya Telaga Wurung. Di telaga ini sengaja ditebari berbagai macam ikan untuk disediakan bagi mereka yang gemar memancing, sehingga tempat ini merupakan tempat pemancingan dan sering pula dimanfaatkan untuk berkemah. 
Telaga Wahyu memiliki luas sekitar 10 hektar, dengan kedalaman 16 M. Selain menjadi tempat pemancingan, telaga ini juga sangat nyaman dengan udara yang sejuk dan alami, sehingga cocok untuk dijadikan tempat rekreasi keluarga. Fasilitas di lokasi wisata ini antara lain : gazebo, warung makan, parkir dan toilet. Jadi tak ada salahnya jika perayaan Tahun Baru anda di rayakan bersama teman dan keluarga di Telaga Wahyu ini.

3.    AIR TERJUN PUNDAK KIWO
Wisata air terjun ini merupakan bagian dari kawasan obyek wisata Air Terjun yang sedang dikembangkan oleh pemerintah Kabupaten Magetan. Air Terjun Pundak Kiwo teletak di bagian paling atas rangkaian air terjun di desa Ngancar dan merupakan air terjun tertinggi dengan ketinggian sekitar 45 meter. Diapandang dari bawah, letak air terjun ini berada pada sisi kiri lereng gunung lawu, sehingga terkenal disebut Pundak Kiwo. Fasilitas dari wisata indah ini adalah : Toilet,Gazebo,tempat parkir roda dua.

4.   AIR TERJUN TIRTOSARI
Memiliki ketinggian terjunan sekitar 50 meter, mengalir turun ke bawah melalui celah yang diapit oleh batu-batu terjal. Di lokasi air terjunnya sudah dibangun dua anak tangga dari beton sehingga mudah dilewati oleh para pengunjung. Air terjun ini berada di ketinggian 1200 m. Berjarak kira-kira 2,5 Km sebelah barat daya dari Telaga Sarangan, lokasi wisata ini dapat ditempuh dengan mobil atau motor sejauh 1,5 km, selebihnya harus ditempuh dengan berjalan kaki atau naik kuda sekitar 1 km. 

5.   TAMAN RIA MAOSPATI
Taman Ria Maospati atau biasa di kenal dengan Taman Ria Kosala Tirta, terletak di Desa Pandean Kecamatan Maospati Magetan. Kolam renang yang bersih, lingkungan yang rindang ditunjang dengan adanya permainan anak-anak, kosala tirta ini juga merupakan salah satu tujuan wisata keluarga. Di lokasi ini juga sering diadakan konser musik pada hari libur. Selain itu di lokasi ini juga merupakan tempat oto bursa kendaran second. Lokasi obyek wisata di Magetan ini cukup mudah di tempuh karena lokasinya yang dekat sama Jalan Raya. Tempat ini cocok pula untuk perayaan tahun baru anda bersama teman, keluarga ataupun pacar anda.
6.   TAMAN RIA MANUNGGAL MAGETAN

Berada sekitar 1 km dari kota Magetan, atau berada tepat di depan Gedung DPRD Magetan, dengan wahana utama tempat bermain anak-anak, kolam renang dan rumah makan yang menjual makanan khas magetan, menjadikan tempat ini lebih asyik dan menarik bagi pengunjung untuk mareyakan tahun baruan. Fasilitas di tempat wisata ini yaitu tempat parkir yang luas, warung makan dan tempat ibadah. Bagi warga Magetan yang tak ingin jauh jauh mencari tempat wisata, Taman Ria Manunggal lah salah satu alternatifnya, karena lokasinya yang berada di dalam kota Magetan.
7.   CEMORO SEWU
Obyek wisata Cemoro Sewu ini berada di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah. Selama di perjalanan untuk menuju ke lokasi ini anda akan di suguhkan kesejukan dan dinginnya cuaca alami serta pemandangan yang eksotik. Anda juga bisa menikmati kabut yang sering menyelimuti kawasan Cemoro Sewu yang datang tak terduga. Selain itu para pedagang makananan serta minuman juga terlihat di tepi jalan. Mereka menjual makanan seperti jagung bakar, sate kelinci dan berbagai minuman. Tak heran jika setiap hari, terlebih di hari Sabtu dan Minggu kawasan Cemoro Sewu banyak dikunjungi wisatawan. Jika anda penyuka buah strawberry, kawasan Cemoro Sewu menyediakan buah yang di sukai kawula muda ini. Bahkan, anda bisa membeli dengan cara memetik sendiri strawberry dari kebunnya.

8.   JALAN TEMBUS
Jalan Tembus atau masyarakat sekitar lebih familiar dengan menyebut JT, sebenarnya adalah jalan lintas antara Kabupaten Magetan dan Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Namun di sepanjang jalan ini terdapat warung warung yang berjajar di tepi jalan. Di lokasi ini anda akan di suguhkan pemandangan yang alami dan eksotis. Anda dapat melihat Telaga Sarangan dari warung makan di tempat ini. Pada hari libur tempat ini ramai pengunjung yang kebanyakan dari kalangan kawula muda. Jadi jalan tembus pantas sebagai tempat merayakan tahun baru anda.
9.   BANYU BIRU MAGETAN
Obyek wisata di Magetan yang satu ini berlokasi di Jalan Raya Maospati - Magetan tepatnya di Tinap, Sukomoro, Magetan. Wahana wisata taman rekreasi ini sangat mudah untuk di temukan, karena berada di pinggir jalan. Di hari libur banyak pengunjung mendatangi tempat ini, hingga parkiran penuh dan harus mengantri untuk masuk ke wahana ini. Banyu Biru mempunyai fasilitas yang cukup lengkap, dari tempat pertemuan, pemancingan, arena bermain anak, gedung pemutaran film, tempat olah raga (bulu tangkis dan tenis meja), warung makan dan lain-lainya. 

10.                ALUN-ALUN MAGETAN
Alun-alun yang merupakan jantung kota ini sangat cocok pula untuk anda kunjungi bersama teman teman dan keluarga anda. Di samping udaranya yang sejuk karena di tumbuhi pohon yang hijau dan rimbun, di timur alun alun juga terdapat PUJASERA atau pusat jajanan selera rakyat. Hal yang wajib jika di malam penghujung tahun baru lokasi ini penuh dengan arak arakan sepeda motor dan pesta kembang api. So, tak ada salahnya perayaan tahun baru anda di ramaikan di tempat ini. 

My biografi


Hallo..
Mein name ist ALIFFAH DITYA NOVIANTI Sie konnen mich anrufen Ditya, Ich war sechs november 1998 geboren komme aus Magetan ich wohne in desa Pelem Ich bin schulerin an der SMANTI. Mein Zukunftsziele ist Arzt  Mein Hobby ist Basketball spielen, Musik hören und im Internet surfen, Mein Lieblingsessen ist Chicken Noodle Lieblingsgetränk Milch Tee, ich habe ein paar Idole, und zwar:



MY MUTTER
sie name ist Santi Oktavani. sie ist my mutter  war funfundzwanzig Oktober  1978. sie kommt aus Magetan und wohnt in desa Pelem.
sie ist hobby Köchin .Seine Lieblingsfarbe grape. Ich liebe ihn